Tidak terasa 16 tahun aku menginjakkan di dunia. 16 tahun itu pula aku telah mengerjakan banyak hal. Dari hal yang sangat menyenangkan hingga hal yang tidak mau aku ulangi. Dari banyak hal tersebut, ada beberapa hal yang ingin aku wujudkan. Namun, gagal. Entah kegagalan tersebut karena aku atau karena situasi. Dan inilah beberapa hal yang gagal aku lakukan dalam hidup :
1. Menjadi Pesepak Bola Profesional
Langkah menjadi pesepak bola hampir terwujud ketika Januari 2010 Aku dan Papa dipanggil menuju kantor Stadion Lawang(tempat di mana aku berlatih biasanya). Di sana, Papa diberitahu bahwa akan ada seleksi dari Villa 2000 Jakarta 1 tahun mendatang dan dari SSB Lawang namaku yang diajukan. Villa 2000 merupakan jalan terbaik menuju jembatan timnas Indonesia dan dunia. Banyak alumnus Villa 2000 yang bermain di luar negeri dan tentunya timnas Indonesia. Salah lima pemain yang merupakan alumnus Villa 2000 yang juga alumnus SSB Lawang adalah Zulfikar, Helmi, Derryl, Anang, Wiwik. Pemain tersebut sudah berkali-kali mendapat panggilan dari timnas. Mendengar berita tersebut tentu aku sangat senang ddan semakin rajin latihan. Apalagi saat itu aku sempat menjadi skuad Malang Footbal Club asuhan Coach Timo. Di sana aku semakin memiliki percaya diri dan percaya bahwa menjadi pesepak bola profesional bukan impian semu belaka. November 2010. Saat itu, aku sedang menjalani tournament di lapangan Pakis. Aku terjatuh dan tanganku terkilir. Dan membuat aku tidak bisa mengikuti seleksi Villa 2000 3 hari lagi. Di situ semua impian ku mulai pupus dan sedikit demi sedikit aku tidak berhasrat untuk menjadi pesepak bola lagi.
2. Menjadi Pebasket Profesional
Setelah pupus harapan menjadi skuad timnas garuda di bidang sepak bola. Aku banting setir dan berharap bisa menjadi pebasket profesional. Namun, mungkin mentalku yang saat itu memang masih lemah. Jadi, aku mengubur impian tersebut setelah selama 2 tahun beruntun terus berlatih basket. Aku berhenti begitu 2 tahun tersebut usai.
3. Sekolah di Luar Negeri
Ada saja jalan yang bisa ditempuh untuk bersekolah di luar negeri. YES/AFS merupakan tujuan paling nyata dan berada di depan mata. Betapa tidak, banyak alumni SMANTI yang dberhasil lolos dalam seleksi AFS dan sekolah di luar negeri melalui program exchange selama setahun. Aku sendiri juga berpartisipasi dalam seleksi tersebut. Namun, sayang mungkin karena ikhtiar yang kurang aku kembali gagal.
3 Hal tersebut adalah mimpi luar biasa yang aku inginkan namun gagal aku lakukan. Namun, aku belum putus harapan. Karena, bisa saja ketiga hal tersebut aku tanamkan kepada anak ku nanti di masa depan :D Jadi, cita-citaku akan dditeruskan oleh anak-anakku kelak hahahahaha :D
Rabu, 16 Oktober 2013
Senin, 07 Oktober 2013
The Principal of Success - New Hope
Yeah! I got lost from my target.
But, still! I do have many dreams that I will conquer. And I have a new spirit, now! :D
From, now on. I'll do my best and use my time wisely. I have a target with my best partner-Ridho-. That during a month later we will practice our time management. And make our business bigger. We are sure that someday we will be a useful person and make our parents proud of us!.
But, still! I do have many dreams that I will conquer. And I have a new spirit, now! :D
From, now on. I'll do my best and use my time wisely. I have a target with my best partner-Ridho-. That during a month later we will practice our time management. And make our business bigger. We are sure that someday we will be a useful person and make our parents proud of us!.
Vicko Kemal Putra Arli
7 Oktober 2013
20.24
Langganan:
Postingan (Atom)