Senin, 09 April 2012

Tips Menghadapi UN

Ujian Nasional buat SMA dan SMP sudah makin deket. Padahal mungkin bagi yang sangat minim persiapannya, banyak materi yang belum dipelajari. Mungkin juga, ada perasaan khawatir dari kalian yang merasa nervous akan UN ini.
Di sini, aku akan ngasih beberapa tips yang mungkin bisa dilakukan.

1. Perbanyak latihan soal
Semakin sering kita ngerjakan latihan soal, semakin banyak jam terbang kita. Kita jadi terbiasa menghadapi soal-soal dan tidak nervous saat UN tiba. Memperbanyak latihan soal juga bermanfaat buat melatih kecepatan kita saat mengerjakan soal. Catatlah waktu ketika kalian mengerjakan soal, semakin banyak latihan soal semakin cepat kalian mengerjakannya.

2. Pelajari materi-materi yang belum kalian kuasai
Umumya, banyak pelajar mati-matian demi mendapat nilai baik belajar siang malam tanpa henti. Padahal ada cara yang lebih efektif, yaitu hanya mempelajari materi yang belum kalian kuasai. Kalau belum dikuasai semua? Berharaplah kantor dinas pendidikan kebakaran dan UN dibatalkan.

3. Hindari hal-hal yang mempengaruhi semangat belajar
Hal ini sangat berguna dalam pemanfaatan waktu. Contoh saja, ketika kalian sangat suka bermain game. Hentikan sejenak, baru setelah UN puas-puasin deh mainnya. Kalau kalian suka 'pacaran', pending dulu hubungan kalian. Pacaran itu juga bisa mempengaruhi belajar lho. Sebagian orang mungkin bisa menjadikannya sebagai motivasi, tapi itu hanya sedikiiiiiiit banget yang bisa.

4. Prediksi soal yang akan keluar
Kan sudah ada buku prediksi? Bukan itu maksudku. Jadi, sebelum UN berlangsung, kalian prediksi soal-soal macam apa yang akan keluar. Jangan memilih soal yang sulit, tapi pilihlah soal yang umum. Kalau ada yang sulit, tetap pelajari. Tapi jangan prediksikan itu akan keluar. Karena menurut penelitian, prediksi ini sangat berkaitan dengan alam bawah sadar. Artinya, itu juga akan menentukan soal-soal UN nantinya.

5. Ubah Strategi belajarmu
Kamu mungkin belajar rajin. Tetapi, strategi belajar yang ampuh jauh lebih baik daripada hanya belajar rajin. Strategi setiap orang berbeda-beda. Aku cuma mau ngasih saran, setiap kalian belajar manfaatkan kedua otak(kiri dan kanan). Buat catatan kalian menjadi colourful dan penuh gambar. Karena itu akan terlihat lebih menarik dan mudah diingat oleh otak. Selain itu, buatlah singkatan-singkatan tentang sebuah materi(jembatan keledai). Buatlah singkatan hanya dari kata kunci-kunci materi. Selanjutnya, buat singkatan yang sekiranya mudah dipahami, tetapi aneh. Karena otak sangat mudah mengingat hal-hal yang aneh.

6. Perbanyak beribadah
Selain usaha jasmani, usaha rohani juga sangat dibutuhkan. Tuhan akan mempermudah jalan kita saat UN, kalau kita memintanya, kalau kita rajin beribadah.

7. Siapkan mental
Dengan memperbanyak latihan soal, itu juga bisa meningkatkan mental mu. Persiapkan baik-baik mental mu sebelum menghadapi UN. Karena apabila mentalmu tidak siap, pelajaran akan kocar-kacir dan seluruh ingatanmu akan sulit untuk dibuka.

8. Tetap senyum dan berpikir kamu akan berhasil pada UN :)


Mungkin itu saja. Anything else?

Minggu, 08 April 2012

Copy Paste

Kita tidak bisa mengetahui masa depan yang akan terjadi, bukan? Kita juga tidak akan tahu apa yang akan Tuhan lakukan pada kita, begitu kita mengenal satu sama lain. Tapi, saat itu aku tahu satu hal yang juga kamu ketahui, kita berada pada satu sekolah! Entah apakah kamu juga murid pemalu sepertiku atau bukan. Saat itu, aku memasuki ruangan TIK di sekolah kita. Aku tidak melihatmu, mungkin karena kita tidak tahu satu sama lain sehingga ada dinding pembatas di antara kita. Ketika guru menjelaskan tentang materi matrikulasi, aku bersenang-senang membuka akun friendster-ku, aku tidak mendengarkan guru itu. Bahkan, mungkin guru itu terlalu berbicara bertele-tele dan menyebabkan se-isi ruangan asyik sendiri dengan komputer di hadapannya.

Aku sungguh malas begitu guru itu berhenti berbicara dan mulai menuliskan berbagai hal di papan tulis. Mau tidak mau aku harus memperhatikan guru itu dan mengikuti apa yang diperintahnya. Ternyata, dia hanya menyuruh kita mencari artikel dengan tema "satelit wajan". Cukup lucu bagiku, mengingat itu adalah hal yang termudah yang bisa aku lakukan. Aku tidak perlu susah-susah membaca artikelnya. Tinggal aku copy, kemudian paste. Dan jadilah tugas pertamaku!

Tiba-tiba ada suara datang dari samping kiriku, aku memutar kepala dan menghadap arah datangnya suara itu. Seketika seperti mataku mulai terbuka, dinding pembatas mulai luntur, dan aku berhasil melihat kamu. Kamu masih ingat? Saat itu kamu bertanya bagaimana cara meng-copy paste artikel itu. Di saat aku menulis ini, aku tertawa mengingat hal itu. Dengan nada sok tahu, aku menjelaskan padamu bagaimana caranya. Tetapi, kamu malah mengomel. Mungkin kamu mengomel gara-gara nada sok tahuku.

Meskipun aku berbicara padamu saat itu, aku tidak mengenalmu. Bahkan, kamu tidak mengucapkan namamu sebelum kamu bertanya padaku. Pertemuan pertama kita saat itu, aku tidak memikirkan hal itu sebagai pertemuan yang spesial. Tetapi, saat ini siapa yang tahu bahwa hari itu adalah hari yang spesial bagiku? Kamu pasti bingung membacanya.

Setelah pertemuan pertama itu. Dinding pembatas kembali muncul di sekitarku. Aku tidak bisa melihatmu. Aku juga tidak tahu kalau ternyata kelasmu ada di samping kelasku. Yang aku tahu, aku pernah bertemu perempuan berjilbab di ruang TIK dan lucunya dia tidak tahu bagaimana cara meng-copy paste.

Hari-hari berlalu, ketika sekolah memutuskan untuk mengacak setiap kelas. Lagi-lagi, siapa yang tahu bahwa ternyata kamu berada satu kelas denganku? Tetapi, dinding pembatas sepertinya masih menghalangiku. Aku hanya mengetahui bahwa kamu adalah teman kelasku. Aku juga bingung siapa namamu. Ketika aku bertanya pada temanku siapa nama perempuan berjilbab di kelas. Dia juga tidak tahu, dia berkata bahwa dia bingung karena banyak sekali perempuan berjilbab di kelas. Baru saat kamu memperkenalkan dirimu di depan kelas, aku tahu siapa namamu. Saat itu juga, dinding pembatas mulai menghilang. Sekarang ada 3 hal yang ketahui. Yang pertama, aku tahu bahwa kita berada pada satu sekolah. Yang kedua, aku tahu bahwa kita berada pada kelas yang sama. Yang ketiga, aku tahu siapa namamu.

Lama-kelamaan dinding itu benar-benar hilang. Malah, kita tidak pernah sungkan meminta bantuan satu-sama lain. Dan sampai sekarang, sampai 3 tahun kita berada pada satu sekolah yang sama. Dinding itu berubah menjadi sebuah benteng kokoh persahabatan kita! Persahabatan yang lucu. Karena semua itu bermula dari ketidak tahuan-mu tentang cara meng-copy paste.

Untukmu,
Sahabat yang tidak tahu cara meng-copy paste